Wood pellet adalah bahan bakar alternatif yang kian popular di Indonesia. Banyak penggunanya yang mengklaim, bahan bakar ini memiliki performa lebih baik dan lebih hemat dibandingkan dengan minyak tanah maupun bahan bakar lainnya untuk pemanas. Mungkin jika Anda juga berminat untuk mencoba menggunakan wood pellet sebaiknya Anda harus tahu bagaimana cara membuatnya agar kualitasnya tinggi. Simak baik-baik artikel ini sampai habis ya!
Pertama-tama tentu saja Anda harus menyiapkan bahan-bahan. Anda memerlukan serbuk kayu, tepung sagu atau tepung tapioka, dan bahan perekat. Bahan perekat yang umum digunakan adalah starch atau gula, namun bisa menggunakan bahan lain seperti pemutih dari kulit labu, maupun tanah liat.
Setelah itu, pengeringan adalah binatang penting dalam membuat wood pellet. Beberapa pengering cocok digunakan, seperti evaporasi atau permukaan alamiah, namun yang paling efektif adalah penggunaan fluid-bed dryer. Dalam pengeringan ini diperlukan suhu yang cukup tinggi agar air terbuang, sedangkan tekanan semakin mengecil. Pengeringan juga dilakukan agar biji dengan mudah menjadi partikel kecil yang seragam dan halus.
Nah itu dia caranya, cukup mudah bukan? Ada banyak manfaat yang bisa didapatkan ketika Anda menggunakan wood pellet sebagai bahan bakar pemanas rumah Anda. Selain lebih hemat, penggunaan bahan bakar ini juga jauh lebih ramah lingkungan. Jangan ragu untuk mencoba membuatnya sendiri ya! Selamat mencoba!
“Cara Membuat Wood Pellet” ~ bbaz
Introduction
Pemanasan dengan kayu adalah cara populer untuk menghangatkan rumah di musim dingin. Namun, penggunaan kayu alami bisa mengakibatkan polusi yang tidak sehat bagi lingkungan dan kesehatan manusia. Solusinya adalah beralih menggunakan briket atau pellet kayu, salah satunya adalah wood pellet. Bagaimana cara mudah membuat wood pellet berkualitas tinggi? Simak ulasan berikut.
Apa itu Wood Pellet?
Wood pellet adalah jenis briket kayu yang terbuat dari serbuk kayu kering dan terpress dalam bentuk silinder pipih atau kotak. Wood pellet umumnya dibuat menggunakan limbah kayu produksi perkayuan atau hasil penghutanan dan dapat digunakan sebagai bahan bakar untuk pemanas.
Persiapan Bahan Baku
Jenis kayu yang digunakan untuk membuat wood pellet harus dipilih dengan matang. Kayu yang terbaik adalah jenis kayu keras seperti ek, jati, dan akasia. Pilih kayu yang kering dan bebas dari kotoran seperti batu atau tanah. Keringkan kayu di bawah sinar matahari selama bberapa hari. Jangan lupa untuk membersihkan debu dan serpihan kayu dengan sikat ataupun penyedot debu.
Proses Pemotongan Kayu
Setelah kayu dikeringkan dan dibersihkan, langkah selanjutnya adalah memotong kayu menjadi serpihan kecil atau giling dengan menggunakan mesin penggergajian kayu. Pastikan serpihan kayu memiliki ukuran yang seragam dan berukuran kecil agar lebih mudah dalam proses pembuatan wood pellet.
Proses Pengeringan Serpihan Kayu
Serpihan kayu yang telah dipotong kemudian dimasukkan ke dalam mesin pengering kayu. Proses pengeringan dilakukan karena serpihan kayu harus mempunyai kadar air di bawah 10%. Jika kadar air terlalu tinggi, maka akan mempengaruhi kualitas dari wood pellet itu sendiri.
Pembuatan Wood Pellet
Serpihan kayu yang telah kering kemudian harus dihaluskan atau digiling menjadi ukuran yang lebih kecil lagi. Campurkan serpihan kayu dengan lem seperti pati ubi kayu sebagai pengikat. Setelah itu, serpihan kayu tersebut akan diaplikasikan pada mesin pembuat wood pellet. Mesin ini akan memampatkan serpihan kayu yang sudah dicampurkan dengan pengikat dan membentuk wood pellet dalam berbagai ukuran dan bentuk.
Tabel Perbandingan Wood Pellet dan Kayu Bakar Biasa
| Jenis Bakar | Polusi | Harga | Efektifitas |
|---|---|---|---|
| Kayu Bakar Biasa | Tinggi | Rendah | Kurang Efektif |
| Wood Pellet | Lebih Rendah | Lebih Mahal | Lebih Efektif |
Kelebihan dari Wood Pellet
Wood pellet memiliki beberapa kelebihan dibanding menggunakan kayu bakar biasa, antara lain:
Lebih Ramah Lingkungan
Wood pellet terbuat dari limbah kayu dan bahan alami lainnya sehingga tidak menyebabkan polusi seperti asap dan partikel yang sangat tidak sehat untuk lingkungan dan kesehatan manusia.
Lebih Mudah Digunakan
Wood pellet lebih mudah digunakan karena bisa langsung dipasangkan dengan mesin pemanas otomatis tanpa perlu melepas kulit kayu dahulu.
Lebih Efisien
Wood pellet lebih efisien dalam hal pembakaran karena bentuknya yang lebih padat dan proses pembakaran lebih baik. Sehingga dapat menghasilkan panas yang lebih tinggi dalam waktu yang lebih singkat. Selain itu, wood pellet umumnya lebih tahan lama dibandingkan kayu biasa.
Pilihan Mesin Pembuat Wood Pellet
Terdapat berbagai jenis mesin pembuat wood pellet di pasaran yang bisa Anda pilih sesuai dengan kebutuhan dan budget. Harga untuk satu unit mesin pembuat wood pellet berkisar antara 10 juta hingga 50 juta rupiah.
Kesimpulan
Membuat wood pellet berkualitas tinggi untuk pemanas bukanlah hal yang sulit. Dibanding menggunakan kayu bakar biasa, wood pellet lebih ramah lingkungan, mudah digunakan, dan efisien dalam hal pembakaran. Selain itu, Anda juga bisa memilih mesin pembuat wood pellet yang sesuai dengan kebutuhan dan budget Anda.
Terima kasih telah membaca artikel ini tentang cara mudah membuat wood pellet berkualitas tinggi untuk pemanas. Semoga informasi yang diberikan dapat berguna bagi Anda yang tertarik untuk memproduksi wood pellet sendiri.
Jangan lupa, bahwa dalam membuat wood pellet diperlukan peralatan dan bahan-bahan yang sesuai agar hasilnya berkualitas tinggi. Namun, jika sudah memenuhi semua syarat dan dilakukan dengan benar, maka tidak ada yang bisa menghalangi Anda untuk memanfaatkan wood pellet sebagai sumber energi alternatif yang ramah lingkungan dan hemat biaya.
Untuk informasi lebih lanjut atau jika Anda memiliki pertanyaan terkait pembuatan wood pellet, jangan ragu untuk menghubungi kami melalui kontak yang tersedia di situs web kami. Terima kasih kembali dan semoga sukses dalam memproduksi wood pellet berkualitas tinggi!
Beberapa pertanyaan yang sering ditanyakan oleh orang-orang tentang cara mudah membuat wood pellet berkualitas tinggi untuk pemanas adalah:
- Apa itu wood pellet?
- Bagaimana cara membuat wood pellet yang berkualitas tinggi?
- Apa saja bahan-bahan yang dibutuhkan untuk membuat wood pellet?
- Apakah peralatan khusus diperlukan untuk membuat wood pellet?
- Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk membuat wood pellet?
Berikut adalah jawaban dari pertanyaan-pertanyaan tersebut:
- Wood pellet adalah briket kayu kecil yang dibuat dari serbuk kayu atau limbah kayu lainnya dan digunakan sebagai bahan bakar pemanas.
- Untuk membuat wood pellet yang berkualitas tinggi, dibutuhkan proses produksi yang tepat dan bahan-bahan yang baik. Bahan-bahan yang digunakan harus memiliki kadar air yang rendah dan kadar abu yang sedikit, serta tidak mengandung bahan kimia berbahaya. Proses produksi harus dilakukan dengan menggunakan mesin pelletizing yang tepat dan dengan suhu yang terkontrol.
- Bahan-bahan yang dibutuhkan untuk membuat wood pellet antara lain: serbuk kayu atau limbah kayu lainnya, lem lignoselulosa, dan air.
- Ya, diperlukan mesin pelletizing khusus untuk membuat wood pellet. Mesin ini dapat menghasilkan wood pellet yang berkualitas tinggi karena dapat mengontrol suhu dan tekanan saat proses produksi berlangsung.
- Waktu yang dibutuhkan untuk membuat wood pellet tergantung pada jumlah dan ukuran wood pellet yang ingin dibuat, serta mesin pelletizing yang digunakan. Namun, umumnya proses produksi dapat selesai dalam waktu beberapa jam.
