Makanan tradisional selalu memberikan cita rasa yang khas dan sekaligus membuat kita bernostalgia dengan masa lalu. Salah satu makanan tradisional Indonesia yang sangat terkenal adalah Banten Pejati. Bagi kamu yang ingin mengingat masa lalu dengan mencoba masakan tradisional ini, kamu bisa membuatnya sendiri di rumah dengan cara yang mudah dan praktis.
Untuk membuat Banten Pejati yang lezat dan nikmat, pertama-tama kamu harus menyiapkan bahan-bahan yang dibutuhkan. Kamu hanya perlu menyiapkan tepung beras, gula kelapa, garam, air pandan, dan daun pisang sebagai wadah pengukus. Setelah itu, campurkan semua bahan hingga menjadi adonan yang rata.
Selanjutnya, tuangkan adonan ke atas daun pisang yang sudah dipotong-potong, lalu kukus selama kurang lebih 20-30 menit. Setelah matang, Banten Pejati siap disajikan dan dinikmati bersama keluarga.
Dengan beberapa langkah sederhana, kamu sudah bisa membuat Banten Pejati yang lezat dan mudah di rumah. Jangan khawatir apabila masih ada beberapa hal yang kurang jelas, kamu bisa mencari video tutorial di internet atau bertanya kepada orang sekitar. Selamat mencoba!
“Cara membuat Banten Pejati” ~ bbaz
Pengenalan Banten Pejati
Banten pejati adalah salah satu makanan khas dari provinsi Banten yang memiliki rasa yang khas, manis dan legit. Makanan ini terbuat dari tepung ketan putih, gula merah dan kelapa yang digongseng. Kombinasi dari bahan-bahan tersebut memberikan cita rasa yang lezat dan menggiurkan.
Cara Membuat Banten Pejati Tradisional
Untuk membuat banten pejati yang enak, ada beberapa tahapan yang perlu dilakukan. Berikut adalah penjelasannya:
Pembuatan Adonan Ketan
Pertama-tama, campurkan ketan putih dengan air, kemudian aduk hingga merata. Setelah itu, kukus ketan hingga matang sekitar 15-20 menit.
Pengolahan Gula Merah
Sambil menunggu ketan matang, potong-potonglah gula merah lalu masukkan ke dalam panci. Tambahkan air secukupnya dan rebus hingga gula merah larut dan bercampur air.
Pengolahan Kelapa
Sementara itu, siapkan wajan untuk menggongseng kelapa sampai kekuningan warnanya. Kemudian angkat kelapa dan sisihkan.
Proses Penggabungan
Setelah ketan sudah matang, campurkan dengan gula merah cair. Aduk hingga merata dan tambahkan kelapa sangrai. Setelah itu, bentuk adonan menjadi bola-bola kecil dan siap dihidangkan.
Cara Membuat Banten Pejati Modern
Jika Anda ingin mencoba memodifikasi banten pejati dengan resep yang lebih modern, berikut langkah-langkahnya:
Bahan-Bahan
- 250 gram tepung ketan putih
- 100 gram gula pasir
- 150 ml air matang
- 1/4 sdt garam halus
- 50 gram kelapa parut kasar
Pembuatan Adonan
Campurkan tepung ketan putih, gula pasir, dan garam halus. Tambahkan air sedikit-sedikit sambil diuleni adonan hingga kalis. Berikan alas plastik pada loyang, lalu letakkan adonan di atasnya. Pipihkan hingga setebal 1 cm.
Pengolahan Kelapa
Gongseng kelapa parut hingga kekuningan dan beraroma harum. Angkat dan sisihkan.
Proses Penggabungan
Setelah adonan ketan dipipihkan, tuangkan kelapa sangrai di atasnya. Lipat adonan menjadi dua hingga kelapa tenggelam di dalamnya. Kemudian kukus adonan selama 25-30 menit hingga matang. Sajikan banten pejati modern dalam potongan-potongan sesuai selera.
Tabel Perbandingan Banten Pejati Tradisional dan Modern
Banten Pejati Tradisional | Banten Pejati Modern |
---|---|
Menggunakan gula merah sebagai pemanis | Menggunakan gula pasir sebagai pemanis |
Sudah menjadi makanan khas yang telah ada sejak zaman dahulu | Telah dimodifikasi dari resep tradisional untuk menghadirkan alternatif yang lebih modern |
Proses pembuatan membutuhkan waktu yang lebih lama dan memakan banyak tenaga | Proses pembuatan lebih mudah dan cepat dilakukan |
Cita rasa cukup khas dan istimewa karena dibuat dengan bahan-bahan alami | Cita rasa juga enak dan lezat meski dibuat dengan bahan-bahan yang lebih modern |
Kesimpulan
Tidak hanya banten pejati tradisional, namun juga varian banten pejati modern dapat dijadikan alternatif oleh Anda yang ingin mencicipi enaknya makanan khas dari provinsi Banten. Kedua jenis banten pejati tersebut memberikan cita rasa yang khas dan menggugah selera. Tekstur ketan yang kenyal dicampur dengan rasa legit dari gula merah dan kelapa sangrai yang gurih membuat banten pejati cocok disajikan sebagai cemilan atau hidangan penutup. Rekomendasi kami, kunjungi tempat kuliner di Banten untuk mencicipi langsung rasanya yang otentik.
Cara Membuat Banten Pejati yang Lezat dan Mudah di Rumah
Sekian artikel mengenai cara membuat banten pejati yang lezat dan mudah di rumah. Semoga artikel ini dapat memberikan inspirasi untuk mencoba membuat banten pejati sendiri sebagai menu hidangan spesial dalam acara tertentu. Selamat mencoba!
Jangan lupa untuk memperhatikan tips-tips yang sudah disampaikan dalam artikel ini, seperti penggunaan daun pisang untuk membungkus banten pejati agar aroma dan rasa lebih terjaga. Selain itu, pastikan juga untuk memilih bahan-bahan yang berkualitas dan memasak dengan hati agar hasilnya maksimal.
Terima kasih sudah mengunjungi blog kami dan membaca artikel ini. Jangan sungkan untuk berbagi pengalaman atau tips lainnya mengenai cara membuat banten pejati melalui kolom komentar di bawah.
Berikut beberapa pertanyaan yang sering ditanyakan tentang Cara Membuat Banten Pejati yang Lezat dan Mudah di Rumah:
- Apa itu banten pejati?
- Bagaimana cara membuat banten pejati yang lezat?
- Kupas, cuci, dan parut singkong
- Tambahkan kelapa parut dan gula merah ke dalam singkong yang sudah diparut
- Aduk rata hingga tercampur dan berwarna merah kecoklatan
- Ambil sedikit adonan, bentuk bulat pipih
- Goreng banten pejati hingga kuning kecoklatan
- Angkat dan tiriskan
- Apakah banten pejati sulit dibuat?
- Apa saja bahan-bahan yang dibutuhkan untuk membuat banten pejati?
- Singkong
- Kelapa parut
- Gula merah
- Minyak goreng
Banten pejati adalah makanan tradisional khas Indonesia yang terbuat dari singkong yang dihancurkan dan dicampur dengan kelapa parut serta gula merah.
Berikut adalah langkah-langkah membuat banten pejati:
Tidak, banten pejati sangat mudah dibuat. Bahan-bahan yang digunakan juga mudah didapatkan di pasar atau toko-toko terdekat.
Berikut adalah bahan-bahan yang dibutuhkan:
{ "@context": "https://schema.org", "@type": "FAQPage", "mainEntity": [ { "@type": "Question", "name": "Apa itu banten pejati?", "acceptedAnswer": { "@type": "Answer", "text": "Banten pejati adalah makanan tradisional khas Indonesia yang terbuat dari singkong yang dihancurkan dan dicampur dengan kelapa parut serta gula merah." } }, { "@type": "Question", "name": "Bagaimana cara membuat banten pejati yang lezat?", "acceptedAnswer": { "@type": "Answer", "text": "Berikut adalah langkah-langkah membuat banten pejati: Kupas, cuci, dan parut singkong. Tambahkan kelapa parut dan gula merah ke dalam singkong yang sudah diparut. Aduk rata hingga tercampur dan berwarna merah kecoklatan. Ambil sedikit adonan, bentuk bulat pipih. Goreng banten pejati hingga kuning kecoklatan. Angkat dan tiriskan." } }, { "@type": "Question", "name": "Apakah banten pejati sulit dibuat?", "acceptedAnswer": { "@type": "Answer", "text": "Tidak, banten pejati sangat mudah dibuat. Bahan-bahan yang digunakan juga mudah didapatkan di pasar atau toko-toko terdekat." } }, { "@type": "Question", "name": "Apa saja bahan-bahan yang dibutuhkan untuk membuat banten pejati?", "acceptedAnswer": { "@type": "Answer", "text": "Berikut adalah bahan-bahan yang dibutuhkan: Singkong, Kelapa parut, Gula merah, Minyak goreng" } } ] }